Pendidikan Kesehatan Pencegahan Stunting Pada Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas Pringgasela Utama

Authors

  • Fibrianti Fibrianti Stikes hamzar memben

DOI:

https://doi.org/10.29303/jpmsi.v4i(2).570

Abstract

Abstrak : Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak adalah asupan gizi. Kekurangan gizi dalam makanan menyebabkan pertumbuhan anak terganggu yang akan mempengaruhi perkembangan seluruh tubuh. Gangguan pertumbuhan dapat dimulai setelah anak usia 6 bulan karena sejak itu makanan pendamping ASI mulai diperlukan untuk mencukupi kebutuhan gizi. Makanan yang tidak cukup baik dalam kuantitas maupun kualitas akan berdampak pada pertumbuhan yang terbelakang salah satunya yaitu stunting.

References

Adriany, F., Hayana, H., Nurhapipa, N., Septiani, W., & Sari, N. P. (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Pengetahuan dengan Kejadian Stuntingpada Balita di Wilayah Puskesmas Rambah.

Aggarwal, T., & Srivastava, S. (2017). Nutritional status and its correlates in underfive children of labour population in urban slums of Lucknow, Uttar Pradesh,India. International Journal of Contemporary Pediatrics, 4(4),

Angriani, S., Merita, M., Aisah, A ( 2019 ). Hubungan lama pemberian ASI danBerat lahir dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Siluak Mukai

Downloads

Published

2024-12-01

How to Cite

Fibrianti, F. (2024). Pendidikan Kesehatan Pencegahan Stunting Pada Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas Pringgasela Utama. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains Indonesia (Indonesian Journal Of Science Community Services), 4((2), 55–57. https://doi.org/10.29303/jpmsi.v4i(2).570

Issue

Section

Articles