Contribution Of Parental And Teachers' Guidance Towards Independent Behavior Of Elementary School Children
Penulis
Vidiani Br Sembiring , Yakobus Ndona , Ibrahim GultomDOI:
10.29303/goescienceed.v5i4.517Diterbitkan:
2024-11-02Terbitan:
Vol 5 No 4 (2024): NovemberAbstrak
The contribution of parental and teacher guidance to the independent behavior of elementary school children needs to be considered carefully. Although this guidance plays an important role in child development, overprotective attitudes, lack of consistency, and the influence of the social and technological environment can hinder children's independence. This study uses the library research method. The data collection technique in this study was carried out through documentation review or document review. To ensure the validity of the data in this study, the source triangulation technique was used. The results of the study showed that 1). The Role of Parents in Shaping the Independence of Elementary School Children is to play an important role in shaping children's independence, with democratic parenting patterns proven to be more effective in encouraging independence than authoritarian or permissive parenting patterns. 2). The Role of Teachers in Developing the Independence of Elementary School Children is to develop student independence through a teaching approach that encourages responsibility and active participation. By giving individual and group assignments, and involving students in projects and class discussions, teachers help students learn independently. 3). Collaboration of Parents and Teachers in Developing Independence of Elementary School Children is that parents and teachers play an important role in supporting the development of independence of elementary school children. Open communication and good cooperation between the two parties ensure that children receive consistent guidance, both at home and at school.Referensi
Andesta, D. (2018). Analisis kebutuhan anak usia dasar dan implikasinya dalam penyelenggaraan pendidikan. JIP Jurnal Ilmiah PGMI, 4(1), 82-97. https://doi.org/10.19109/jip.v4i1.2269
Anggraeni, A. (2017). Kompetensi kepribadian guru membentuk kemandirian anak usia dini (studi kasus di TK Mutiara, Tapos Depok). Awlady Jurnal Pendidikan Anak, 3(2), 28. https://doi.org/10.24235/awlady.v3i2.1529
Anggraeni, R., Fakhriyah, F., & Ahsin, M. (2021). Peran orang tua sebagai fasilitator anak dalam proses pembelajaran online di rumah. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(2), 105-117. https://doi.org/10.30659/pendas.8.2.105-117
Aslindah, A., & Sari, N. (2021). Kolaborasi orang tua dan guru PAUD dalam melaksanakan pembelajaran di masa pandemi COVID-19. JECIE (Journal of Early Childhood and Inclusive Education), 4(2), 59-67. https://doi.org/10.31537/jecie.v4i2.497
Fajriati, R., & Na’imah. (2020). Model pembelajaran berbasis kearifan lokal (local wisdom) pada usia kanak-kanak awal. Jurnal Pelita Paud, 4(2), 156-160. https://doi.org/10.33222/pelitapaud.v4i2.956
Harianto, L., & Theresia, E. (2022). Pengasuhan penuh perhatian dan stres pengasuhan pada orang tua dengan anak usia 2-6 tahun. Jurnal Psikologi, 15(2), 229-241. https://doi.org/10.35760/psi.2022.v15i2.5382
Kartika, A., Malik, L., & Saugi, W. (2020). Pola asuh orang tua dalam menstimulasi kemandirian anak usia dini. Southeast Asian Journal of Islamic Education, 3(1), 97-109. https://doi.org/10.21093/sajie.v3i1.2919
Kenedi, A. (2023). Lingkungan keluarga dan kecerdasan interpersonal anak usia sekolah dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(6), 2322-2332. https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i6.5702
Kusumawardani, F. (2021). Pola asuh orang tua dalam pembentukan kemandirian anak sekolah dasar di Desa Randukuning Kabupaten Pati. Jurnal Sosial Sains, 1(4), 276-294. https://doi.org/10.36418/sosains.v1i4.71
Lestari, N. (2022). Penanaman kemandirian dan pola asuh anak melalui konseling integrasi metode mengaji “Ummi” di Desa Seketi, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia, 1(4), 93-103. https://doi.org/10.55542/jppmi.v1i4.262
Lestari, S., & Fathiyah, K. (2023). Analisis pembelajaran dalam meningkatkan kemandirian pada anak usia 5-6 tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 398-405. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i1.3693
Makaminan, F. (2023). Hubungan dukungan orang tua dengan kemandirian anak tunagrahita ringan di SLBN Kota Pekanbaru. Journal of Education Religion Humanities and Multidisciplinary, 1(2), 248-255. https://doi.org/10.57235/jerumi.v1i2.1297
Mardiah, A. (2023). Aspek tumbuh kembang pada anak sekolah dasar: Analisis faktor yang mempengaruhinya. Jurnal Edukasi Dan Multimedia, 1(2), 1-8. https://doi.org/10.37817/jurnaledukasidanmultimedia.v1i2.2890
Maruddani, R., & Sugito, S. (2022). Kolaborasi guru dan orang tua dalam pembelajaran full day school pada masa pandemi COVID-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3771-3781. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.1731
Mayar, F. (2013). Perkembangan sosial anak usia dini sebagai bibit untuk masa depan bangsa. Al-Ta’lim, 20(3), 459-464. https://doi.org/10.15548/jt.v20i3.43
Meilyana, H. (2023). Peran guru dalam meningkatkan kemandirian anak. Zuriah: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 71. https://doi.org/10.29240/zuriah.v4i1.7490
Mulyanti, M., & Kurniasih, I. (2021). Pentingnya kolaborasi antara guru dan orang tua siswa serta masyarakat pada pendidikan taman kanak-kanak. Fastabiq Jurnal Studi Islam, 2(2), 119-128. https://doi.org/10.47281/fas.v2i2.36
Najihah, M., Syarifah, E., & Warsihna, J. (2022). Pengaruh pola asuh orang tua dan bimbingan guru terhadap kemandirian belajar peserta didik sekolah dasar pada pembelajaran jarak jauh. Jurnal Basicedu, 6(1), 1125-1136. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.2182
Nikmah, F., Izzati, U., & Darminto, E. (2022). Penerapan metode bermain peran berbasis profesi untuk meningkatkan kemandirian dan rasa percaya diri anak usia 5-6 tahun. Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Agama, 8(1), 295-308. https://doi.org/10.53565/pssa.v8i1.487
Nursa'adah, S. (2024). Kolaborasi orang tua dan guru dalam penanaman karakter religius di SMP Negeri 2 Candiroto Satu Atap Temanggung. Afeksi Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 5(1), 81-96. https://doi.org/10.35672/afeksi.v5i1.204
Ririn, R. (2023). Hubungan orang tua dan guru dalam mencegah bullying. Awwaliyah: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 6(2), 110-116. https://doi.org/10.58518/awwaliyah.v6i2.1739
Rizkyani, F., Adriany, V., & Syaodih, E. (2020). Kemandirian anak usia dini menurut pandangan guru dan orang tua. Edukids: Jurnal Pertumbuhan Perkembangan dan Pendidikan Anak Usia Dini, 16(2), 121-129. https://doi.org/10.17509/edukid.v16i2.19805
Sa’diyah, R. (2017). Pentingnya melatih kemandirian anak. Kordinat: Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam, 16(1), 31-46. https://doi.org/10.15408/kordinat.v16i1.6453
Saragih, A. (2022). Peran orang tua terhadap kemandirian anak pada saat pembelajaran daring. Jurnal Basicedu, 6(2), 2352-2360. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.1986
Syifa, N., Rachman, A., & Asniwati, A. (2023). Kerjasama orang tua dengan sekolah dan pola asuh orang tua berpengaruh terhadap kemandirian anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 384-397. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i1.3745
Tenouye, D., Hamid, S., & Hamsiah, A. (2022). Analisis kontribusi pola asuh orang tua dan bimbingan guru terhadap perilaku sosial anak usia dini di Taman Kanak-kanak Kabupaten Paniai, Provinsi Papua. Bosowa Journal of Education, 3(1), 01-07. https://doi.org/10.35965/bje.v3i1.1877
Utami, F. (2021). Pengasuhan keluarga terhadap perkembangan karakter disiplin anak usia dini. Jurnal Obsesi Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1777-1786. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.985