Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar PKN Peserta Didik Kelas II-B SDN 1 Bengkel
Penulis
Intan Dzulkhairani , Izur Mizwar , IlhamDOI:
10.29303/goescienceed.v5i4.402Diterbitkan:
2024-09-16Terbitan:
Vol 5 No 4 (2024): In PressKata Kunci:
TGT, Model Pembelajaran Kooperatif, Keaktifan Belajar, PKNAbstrak
This research was conducted on class II-B students at SDN 1 Bengkel in PKN learning process. The Aims of this reasearch is to increase the students activity by using cooperative learning type Teams Games Tournament (TGT). This research used Classroom Action Research (PTK) with two cycles, data on student activity was collected and analyzed qualitatively. The results show a significant increase in students' learning activeness from pre-cycle activities to cycle II. The average percentage of active learning increased from 36% in the pre-cycle, to 45% in cycle I and reached 89% in cycle II. This confirms that the implementation of the Teams Games Tournament (TGT) type cooperative learning model is effective in increasing the activeness of PKN learning for class II_B students at SD Negeri 1 Bengkel.Referensi
Aguvia, R. D., & Sayekti, I. C. (2024). Peningkatan Keaktifan Belajar dan Hasil Belajar Siswa melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Games Tournament pada Pembelajaran Matematika Kelas V Sekolah Dasar. FONDATIA, 8(2), 339–353.
Aini, D. N., Wafa, A. S., & Kurniawati, W. (2023). Pengaplikasian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Pada Pembelajaran Besaran dan Satuan di Sekolah Dasar. Faidatuna, 4(4), 135–141.
Burns, A. (2005). Action research. In Handbook of research in second language teaching and learning (pp. 241–256). Routledge.
Colomer, J., Cañabate, D., Stanikūnienė, B., & Bubnys, R. (2021). Formulating modes of cooperative leaning for education for sustainable development. In Sustainability (Vol. 13, Issue 6, p. 3465). MDPI.
Fitria, A., & Nurlaela, E. (2023). Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tgt Berbantuan Media Group Card Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Sekolah Dasar. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(1), 1004–1018.
Fitrianingrum, I., & Tamam, A. (2023). Peningkatan Keaktifan Siswa melalui Model Kooperatif Tgt (Team Game Tournament) di Kelas IV Upt SDN 147 Gresik. Prosiding National Conference For Ummah, 2(2), 351–356.
Hariandi, A., & Cahyani, A. (2018). Meningkatkan keaktifan belajar siswa menggunakan pendekatan inkuiri di sekolah dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar, 3(2), 353–371.
Hilmi, I. F., & Lena, M. S. (2022). Peningkatan Hasil Belajar Pesrta Didik pada Pembelajaran Tenatik Terpadu dengan menggunakan Model Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (GT) di Kelas V SDN 05 Pasar Baru. JKPD: Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, 7(3), 105–115.
Lailiyah, N. (2024). Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Menggunakan Kombinasi Model PBL, Talking Stick, dan TGT Kelas V SD. Jurnal Teknologi Pendidikan Dan Pembelajaran| E-ISSN: 3026-6629, 1(3), 436–442.
Lestari, D. A., & Setiyawati, E. (n.d.). Pengaruh Model Teams Games Tournament (TGT) Berbantuan Media Audio Visual Terhadap Keaktifan Belajar Siswa Sekolah Dasar.
Mulyasa, E. (2014). Pengembangan dan implementasi kurikulum 2013.
Nazari, A. K., & Suharyanto, S. (2024). Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar Matematika Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Pada Siswa Kelas 2 SD Negeri Ngadirejo 03. Jurnal Jendela Pendidikan, 4(02), 169–176.
Nurhayati, N., Egok, A. S., & Aswarliansyah, A. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT pada Pembelajaran IPA Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 9118–9126.
Parhusip, G. D., Kristanto, Y. D., & Partini, P. (2023). Meningkatkan Keaktifan Belajar Peserta Didik dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT). JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 11(2), 293–306.
Putri, E. N. D., & Taufina, T. (2020). Pengaruh Model Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar Siswa di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(3), 617–623.
Sardiman, A. M. (2012). Pembelajaran sejarah dan nilai-nilai kepahlawanan. Paper Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta, 1–8.
Sholihah, A., Warsiman, W., & Arista, H. D. (2023). Meningkatkan Keaktifan Siswa melalui Pembelajaran Interaktif Berbasis Blended Learning pada Materi Teks Artikel. Jurnal Pendidikan Bahasa, 12(1), 95–105.
Slavin, R. E. (1987). Cooperative learning and the cooperative school. Educational Leadership, 45(3), 7–13.
Slavin, R. E. (1996). Research on cooperative learning and achievement: What we know, what we need to know. Contemporary Educational Psychology, 21(1), 43–69.
Sudjana, N. (2010). Penilaian hasil proses belajar mengajar.
Sundari, E., & Setyabudi, T. (2024). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Peserta Didik pada Pembelajaran PKN SD. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 9(2), 1842–1855.
Ula, N. S. S., & Jamilah, M. (2023). Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Kelas V Dengan Menggunakan Model TGT. JPG: Jurnal Pendidikan Guru, 4(3), 194–204.
Urva, M., Nurhayati, R., & Nur, M. J. (2024). Penerapan Model Pembelajaran Team Games Tournament (TGT) Dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Peserta Didik di SMPN 11 Sinjai. Mosaic: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 17–24.
Wallace, M. J. (1998). Action research for language teachers. Cambridge Teacher Training and Development, 273.
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal)
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
