Pengembangan Media Buku Teka-Teki Silang Kali, Tambah, Kurang (TTS KATAKU) Untuk Anak Sekolah Dasar 1 Lendang Tampel Lombok Tengah
Authors
Baiq Juliar Puspita , Syarifuddin Syarifuddin , Vivi Rachmatul HidayatiDOI:
10.29303/goescienceed.v6i3.1341Published:
2025-08-20Issue:
Vol. 6 No. 3 (2025): AgustusKeywords:
Pengembangan media, Teka – Teki Silang, Operasi Hitung DasarAbstract
Media pembelajaran yang digunakan guru kurang bervariasi sehingga membuat peserta didik kurang fokus memperhatikan pembelajaran, hal tersebut membuat kemampuan berhitung peserta didik rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbentuk buku teka-teki silang kali, tambah, kurang (TTS KATAKU) untuk anak sekolah dasar 1 Lendang Tampel. Penelitian menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yaitu obsevasi, wawancara dan angket. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi, pedoman wawancara, angket validasi ahli materi, angket validasi ahli media, angket respon guru dan angket respon peserta didik. Pengembangan media melibatkan validasi oleh ahli media, ahli materi. Hasil validasi menunjukkan media berada pada kategori sangat layak dengan persentase penilaian dari ahli media sebesar 97%, ahli materi sebesar 89%. Sesuai dengan pendapat Arikunto (2013), skor penilaian yang memenuhi syarat kelayakan dapat dikategorikan sangat layak jika mendapat persentase 81-100%. Kepraktisan media dinilai melalui uji coba kelompok kecil (8 peserta didik) dan uji coba kelompok besar (16 peserta didik), masing-masing memperoleh skor kepraktisan 91,75% dan 94%, sedangkan respon guru mencapai 96%, yang menandakan bahwa media ini sangat praktis. Sesuai dengan pendapat Arikunto (2013), skor penilaian yang memenuhi syarat kepraktisan untuk media dapat dikategorikan sangat praktis jika mendapat persentase 81-100%. Berdasarkan hasil tersebut, media buku teka-teki silang kali, tambah, kurang dinyatakan sangat layak dan sangat praktis digunakan dalam pembelajaran kelas V sekolah dasar.References
Abdurrahman. (2003). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad, A. (2009). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Arsyad, Azhar. (2017). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Asmayanti, A., Cahyani, I., & Idris, N. S. (2020). Model Addie Untuk Pengembangan Bahan Ajar Menulis Teks Eksplanasi Berbasis Pengalaman. Seminar Internasional Riksa Bahasa, 259–267. Dikutip dari https://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/1355
Cahyadi, R. A. H. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Addie Model. Halaqa: Islamic Education Journal, 3(1), Article 1. doi: https://doi.org/10.21070/halaqa.v3i1.2124
Darmawan, D., & Winataputra, U. S. (2020). Analisis dan Perancangan Kurikulum Merdeka. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, 4(2), 182-197.
Daryanto. (2010). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Hamidah, A., & Simatupang, N. D. (2020). Pengembangan Buku Panduan Teka Teki Silang pada Pemecahan Masalah Anak Kelompok B. Jurnal PAUD Teratai, 9(01), 1-15. Dikutip dari https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paudteratai/article/download/34939/31065
Hidayati, N., & Indrawati, D. (2023). Pengembangan Media Buku Latihan Soal Teka Teki Silang (TTS) Matematika untuk Kelas IV SD. JPGSD. Volume 11 Nomor 06 Tahun 2023, 1383-139. Dikutip dari https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitianpgsd/article/view/53720
Mustaqim, I. (2019). Pemanfaatan Augmented Reality sebagai media pembelajaran. Jurnal pendidikan teknologi dan kejuruan, 13(2), 174-183. doi: https://doi.org/10.23887/jptk-undiksha.v13i2.8525
Nasution, F., Anggraini, L. Y., & Putri, K. (2022). Pengertian pendidikan, sistem pendidikan sekolah luar biasa, dan jenis-jenis sekolah luar biasa. Jurnal Edukasi Nonformal, 3(2), 422-427. doi: http://dx.doi.org/10.26737/jipf.v8i3.4102
Pristiwanti, D., Badariah, B., Hidayat, S., & Dewi, R. S. (2022). Pengertian pendidikan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 7911-7915. doi: https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.9498
Purwanti, F. Y. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran Game Edukasi Teka Teki Silang Berbasis Aplikasi Android Tema 4 pada Peserta didik Kelas V di SD/MI. (Skripsi, UIN Raden Intan Lampung). Dikutip dari https://repository.radenintan.ac.id/21667/
Putri, S. R. O. (2023). Pengembangan Media Pembelajaran Peta Berbasis Audio Visual Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar (S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia). Dikutip dari http://repository.upi.edu/108243/
Sadiman, A. S. (2009). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Soeparno (1988). Media Pengajaran Bahasa. Jakarta: Intan Perwira.
Sumadi, S. (2004). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press.
Widayanti, L., Kala’lembang, A., Rahayu, W. A., Riska, S. Y., & Sapoetra, Y. A. (2021). Edukasi Pembuatan Desain Grafis Menarik Menggunakan Aplikasi Canva. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), Article 2. doi: https://doi.org/10.32815/jpm.v2i2.813
Wulandari, A. P., Salsabila, A. A., Cahyani, K., Nurazizah, T. S., & Ulfiah, Z. (2023). Pentingnya Media Pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar. Journal on Education, 5(2), Article 2. doi: https://doi.org/10.31004/joe.v5i2.1074.
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi dan Geofisika (GeoScienceed)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.